5 Insiden TikTok Berujung Maut

Demi konten, Beberapa pengguna kedapatan kerap melalaikan dampak atau keselamatan jiwa mereka demi konten, berikut ini merupakan contohnya

Remaja 13 tahun asal Amerika Serikat (AS) ini namanya sempat mewarnai media massa pada akhir Mei lalu. Diketahui ini karena Destini mengalami luka bakar tingkat tiga setelah meniru sebuah video tren di TikTok. Tidak lama setelah Destini, muncul kejadian lain di mana seorang model OnlyFans bernama Briatney Portillo mengalami serangan jantung setelah mencoba tantangan 'dry scooping'. Dalam tantangan ini, Portillo yang berusia 20 tahun mengonsumsi sesendok penuh bubuk protein tanpa air sebelum melakukan olahraga. Namun, peristiwa yang menimpa Destini dan Portillo itu sebenarnya bukanlah yang pertama dialami oleh para Tiktokers. Demi konten, beberapa pengguna kedapatan kerap melalaikan dampak keselamatan jiwa mereka. Imbasnya, tak jarang ada kejadian di mana para penggunanya akhirnya tewas tepat saat tengah merekam konten TikTok. Bagaimana saja kisahnya?

Tewas usai rekam adegan pura-pura bunuh diri

AFP Pada Mei lalu, media juga sempat riuh memberitakan kasus kecelakaan TikTok yang menimpa seorang remaja berusia 19 tahun dari Pakistan, Hamidullah. Seperti dilansir dari Dawn hingga AFP, Hamidullah tewas tepat setelah merekam konten untuk platform TikToknya. Menurut polisi, insiden bermula ketika Hamidullah merekam video TikTok bersama dengan teman- temannya. Dalam konsep videonya saat itu, Hamidullah berpura-pura bunuh diri dengan cara menembak dirinya sendiri. Untuk melancarkan aksinya itu, Hamidullah diketahui meminjam pistol sungguhan dari temannya. Tak hanya itu, menurut teman-temannya, ia juga menyiapkan musik latar yang tragis untuk video bunuh dirinya tersebut. Kemudian saat sampai di pegunungan terdekat, Hamidullah mulai melakukan adegan bunuh diri. Sementara, teman-temannya sibuk merekam. Namun nahasnya, saat itu, Hamidullah tidak sadar jika pistol yang dipinjamnya ternyata berisi peluru. Alhasil, saat menarik pelatuk tepat ke pelipis, Hamidullah langsung ambruk dan tewas seketika. Menurut laporan, Hamidullah adalah seorang TikTok yang aktif dengan postingan mencapai hampir 600 klip. Sebelum meninggal, ia pun berhasil menuai hingga lebih dari 8 ribu pengikut di laman TikToknya.

Tewas tertabrak kereta api saat main TikTok

Farooq NAEEM/ AFP Seorang remaja lain di Pakistan juga diberitakan tewas usai main TikTok. Insiden itu terjadi pada Januari 2021 lalu. Korban diidentifikasi sebagai Hamza Naveed, remaja 18 tahun dari kota Rawalpindi, dekat ibu kota Islamabad. Pada Jumat, 22 Januari, Naveed berjalan di samping rel kereta untuk aksi TikTok. Tidak jelas konten apa yang sedang dibuat Naveed untuk platform TikToknya. Namun, diketahui, ia berjalan-jalan dan berpose di sepanjang lintasan rel di lingkungan Shah Khalid. Sementara seorang teman berada di samping rel dan bertugas merekam aksi Naveed. Kemudian saat tengah asyik membuat konten di rel itulah, kereta datang dan langsung menabrak tubuh Naveed. Mendapat laporan itu, petugas penyelamat langsung bergegas ke lokasi. Namun, nyawa Naveed sudah tidak bisa tertolong.

Sejumlah anak tewas setelah ikut 'Blackout Challenge' 

CyberSafeTT Tren 'blackout challenge' yang sempat booming pada masa-masa awal tahun ini juga sempat merenggut nyawa anak-anak. Pada April lalu misalnya, seorang anak berusia 12 tahun asal AS tewas setelah mencoba bermain Blackout Challenge. Korban yang bernama Joshua Haileyesus ditemukan tidak sadarkan diri pada 22 Maret setelah tersedak saat mengikuti tantangan tersebut. Sebelum meninggal, Joshua diketahui sempat menghabiskan 19 hari dengan peralatan penunjang organ vital di ICU Rumah Sakit Anak di Denver, Colorado Kemudian kasus serupa menimpa bocah berusia 10 tahun asal Palermo, Italia pada Januari lalu. Diketahui, gadis cilik ini dinyatakan meninggal setelah mengalami serangan jantung saat mencoba Blackout Challenge. Kematian korban itu sempat berhasil memantik reaksi keras dari pemerintahan Italia. Karena kejadian itu, Italia juga sampai memblokir TikTok dan menyerukan adanya regulasi jejaring sosial yang lebih baik. Mengingat, pada kasus tadi, korban masih berusia 10 tahun, dan bisa lolos dari pantauan TikTok. Sementara dari regulasi TikTok sendiri, pengguna diwajibkan berusia minimal 13 tahun. Para ahli medis juga sebenarnya telah memperingatkan tentang tren blackout challenge. Pasalnya, dalam tantangan ini, para pemain harus mencekik diri sendiri sampai mereka kehilangan kesadaran. Karenanya oleh para ahli, tantangan itu dianggap sangat berbahaya lantaran memicu resiko fatal di mana anak-anak bisa mengalami cedera, seperti pingsan, kerusakan otak, kejang, dan bahkan kematian. 4. Tewas saat buat video TikTok dengan senapan Karenanya oleh para ahli, tantangan itu dianggap sangat berbahaya lantaran memicu resiko fatal di mana anak-anak bisa mengalami cedera, seperti pingsan, kerusakan otak, kejang, dan bahkan kematian.

 

Tewas saat buat video TikTok dengan senapan 

rava.pk Mirip seperti kasus Hamidullah, pengguna TikTok asal Pakistan ini juga tewas saat tengah merekam video TikTok dengan senapan. Kejadian ini terjadi pada Januari lalu, dan menimpa seorang satpam sebuah pabrik tepung di Gulshan-e-Maymar, Karachi. Dalam rekaman TikToknya itu, korban awalnya terlihat bermain-main dengan senapan laras panjang. Dalam satu adegan misalnya, korban dengan tenang dan sumringah sibuk mengisi peluru. Kemudian, korban mulai mengarahkan pistol yang sudah diisi peluru tadi ke arah dada. Melihat tingkah lakunya itu, teman kerja korban yang juga seorang satpam pabrik, langsung dibuat khawatir. Terlebih di video yang sempat viral itu, korban justru terlihat santai dan bahkan tersenyum menodongkan pistol ke tubuhnya. "Apa yang kamu lakukan? Hentikan! Kamu akan mati," terdengar suara teman korban yang diketahui merekam video tersebut. Kemudian, sete dan terlihat teman korban yang dilanda kepanikan. Diketahui, korban akhirnya tewas karena tak sengaja menarik pelatuk senapan. teria itu, video menjadi buram Setelahnya diketahui, bahwa korban ternyata baru bekerja di pabrik tersebut selama 15 hari, seperti diwartakan Geo TV News. 

Terlindas traktor saat rekam video TikTok

korban justru terlihat santai dan bahkan tersenyum menodongkan pistol ke tubuhnya. "Apa yang kamu lakukan? Hentikan! Kamu akan mati," terdengar suara teman korban yang diketahui merekam video tersebut. Kemudian, setelah teriakan itu, video menjadi buram dan terlihat teman korban yang dilanda kepanikan. Diketahui, korban akhirnya tewas karena tak sengaja menarik pelatuk senapan. Setelahnya diketahui, bahwa korban ternyata baru bekerja di pabrik tersebut selama 15 hari, seperti diwartakan Geo TV News. 5. Terlindas traktor saat rekam video TikTok The Post Pakistan News Salah satu insiden mengejutkan tentang TikTok terjadi pada Januari tahun lalu, di mana seorang pemuda Punjab terlindas oleh sebuah traktor saat merekam video TikTok. Melansir The Post hingga India Today, insiden itu berawal ketika korban tengah berupaya untuk menunjukkan 'keberanian' di depan para TikTokers. Namun, cara yang dipakai untuk menunjukkan keberaniannya itu adalah dengan menaiki traktor yang tengah melaju di lahan pertanian. Dalam videonya yang sempat viral itu, korban terlihat berlarian ke arah traktor yang bergerak. Namun, saat mencoba menaiki traktor itu, korban tampaknya terpeleset dan akhirnya jatuh tepat di antara ban traktor yang berukuran besar. Alhasil, korban langsung terlindas ban traktor. Dan menurut laporan, butuh berjam-jam bagi petugas untuk mengeluarkan potongan-potongan tubuhnya korban dari traktor tanaman tersebut. Sebenarnya masih banyak insiden-insiden TikTok lain yang sempat menggegerkan warga dunia. Semoga berbagai peristiwa ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi kita semua ya, terutama bagi para orang tua yang mempunyai anak remaja. 

 Salam Hangat

ADMIN